Do It Yourself, ..........,,,,, Optimization Engine for better Live ,,,,,.......... Bila Bisa Diperbaiki Mengapa Harus DiGanti,..Bila Bisa Bikin Sendiri Mengapa Harus Beli....... All4One,1ForAll ....... \(^o^)/

Senin, 21 Oktober 2013

Membuat Busi Sejenak Hidup Kembali

Membuat Busi Sejenak Hidup Kembali

Busi Baru dan yang sudah dipecah keramiknya
Busi Baru dan yang sudah
dipecah keramiknya
Anda Memiliki motor atau mobil bensin, Kadang dengan berjalannya waktu mesin telah menjadi aus lalu oli pun menjadi terbakar ( bocor kompresi ) nah ketika mesin anda bocor kompresi dan olie mesin ikut terbakar ke ruang mesin, maka bagian yang paling menderita adalah busi, Ya Busi dalam keadaan pembakaran normal dia memiliki umur yang tak terbatas ( sampai electrodanya habis ) dan dengan pembakaran yang sempurna sebuah busi bisa membersihkan dirinya sendiri, jadi kita tidak perlu repot membersihkan busi, paling secara berkala kita harus membukanya untuk mengatur kembali kerenggangan kutubnya sesuai spesifikasi dari mesin anda.
Yang jadi masalah ketika mesin anda aus dan olie terbakar maka olie hasil pembakaran + olie mesin akan menghasilkan kerak. dan kerak itu lama lama akan menutupi kutub electroda busi, sehingga ketika tertutup maka aliran arus listrik akan terhambat dan memaksa arus busi untuk mencari jalan pintas dengan memercik dari samping antara ujung busi dengan lapisan keramik. ketika terjadi itu maka dapat dikatakan bahwa busi tersebut telah mati ( konsleting ) walau masih memercikkan api.
Yang jadi masalah bila anda waktu bepergian dan ternyata kendaraan anda mogok dijalan yang sepi, jauh dari bengkel, atau di tengah malam. tentu akan gawat bila anda tidak memiliki cadangan busi. Untuk itu jangan panik ada solusi dari montir montir jadul untuk mengatasi busi yang mati dijalan. ( Darurat ya )

Begini langkah-langkahnya :

Menghancurkan Keramik Busi
Menghancurkan Keramik Busi
1. Gambar 1 nampak contoh busi yang menghitam karena pembakaran tidak sempurna akibat mengandung olie. ( Dalam hal ini jenis Motor 2 Tak yang memakai Olie samping juga kasusnya sama, bisa mengunakan cara ini. ( Mesin 2 Tak yang olinya samping terlalu pekat campurannya juga bisa mengakibatkan deposit arang yang bikin busi cepat mati)).
2. Ambilah Obeng minus dan posisikan seperti gambar 2. Lalu dengan sengatak silahkan pukul dengan keras pangkal obeng minus searah tegak lurus. nanti keramik busi akan pecah.
3. Atau anda bisa mengunakan tang silahkan tekan keramaik dengan posisi seperti akan memotong, tapi ingat hati hati jangan sampai memotong atau merusak electroda negatif busi.
4. Adalah gambar busi yang sudah dipecah. mudah bukan.
Anda bisa sekedar membaca kembali artikel mengenai busi ) 
 ( Artikel Kode Busi dan Lain Lain (Klik disini)  )

Semoga Bermanfaat

Jumat, 04 Oktober 2013

Membaca Tread Wear Indicator ( TWI ) Ban Motor


Membaca ( TWI ) Ban Motor

Segitiga TWI
Segitiga TWI
Sering kali kita mendengar istilah TWI atau Tread Wear Indicator pada sebuah ban. atau sering kita mendengar Ban harus segera diganti setelah keausannya menyentuh TWI dan sebagainya, 
Bagi orang awam kadang kita bertanya tanya, 
Sebenarnya apakah TWI itu ?.
- Dimanakah Letak TWI itu di sebuah Ban ?
- Bagaimanakah Cara membaca TWI sebuah ban ?
- Apakah masing masing merk ban memiliki standar simbol TWI yang Sama?
- Mengapa Ban yang masih tebal kok disuruh ganti ?
Untuk Menjawabnya mari kita temukan dengan 
Contoh gambar pada sebuah Ban
alur TWI
Alur TWI 
- Pada Gambar diatas di atas sebelah Kiri tampak ada sebuah segitiga kecil di samping ban (side wall) ya segitiga itu adalah segitiga TWI, mungkin pada beberapa merk ban yang lain ukuran besar dan dimensi dari segitiga itu berbeda tapi pada dasarnya hampir sama.  
- Setelah Ketemu Segitiga TWI tersebut coba anda tarik garis tegak lurus sejajar dengan letak segitiga TWI tadi dan coba anda perhatikan alur dan pola kembangan Ban motor anda, Perhatikan dengan Seksama ( Contohnya silahkan anda perhatikan pada Gambar disamping ini dalam lingkaran merah).
- Pada Gambar 2 di sebelah kanan akan tampak ada tonjolan pada alur pola kembangan ban. ya disitulah adalah batas sebuah ban harus diganti. dalam Artian bila Ban anda telah aus dan menyentuh permukaan dari pola yang ada didalam lingkaran kuning maka ban tersebut harus segera dipensiun. 
Penampang Ban
Penampang Ban
- Sebenarnya walaupun ban anda sudah menyentuh angka TWI anda masih bisa menggunakannya dengan hati hati ( Lintasan Kering ) dan jaga speed kecepatan anda. Akan tetapi ketika terjadi hujan maka Ban sudah sangat berbahaya karena kemampuan melibas air sudah sangat berkurang. Mengingat betapa vitalnya fungsi ban maka sebaiknya diganti, anda tentu tidak ingin ban pecah dijalan atau selip dan berakibat runyam dengan taruhan nyawa anda dan orang lain, hanya demi penghematan sebuah Ban Botak Bukan? 
- Rata rata secara umum Ban bila ketebalan nya masih 1,5-2 mm sudah waktunya harus diganti. Tidak menunggu harus Botak dulu. 
Sebagai bahan referensi anda bisa membaca topik saya terdahulu mengenai ban 
http://yamatoikwan.blogspot.com/2013/02/mengenal-angka-dan-huruf-pada-ban.html

Semoga Bermanfaat